Kontras Pandangan Yesus dan Orang Muda yang Kaya: Analisis Teologis Matius 19:16-26

Authors

DOI:

https://doi.org/10.33991/epigraphe.v5i2.294

Keywords:

Orang Muda yang Kaya, Imperialisme Romawi, Kekayaan, Keselamatan, Matius 19, 16-26.

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk menelisik alasan dibalik penolakan orang muda yang kaya terhadap  Yesus dan mengapa Yesus memberi kecaman kepada orang kaya dalam ajaran-Nya. Pendekatan yang dilakukan berupa interpretasi terhadap Matius 19:16-26 dan pendekatan pada konteks sosial yang terkait erat dengan Imperialisme Romawi. Berdasarkan hasil analisa maka dapat dipahami bahwa penolakan orang muda tersebut karena paham religius Yahudi yang dianutnya mengenai kekayaan dan dominansi Romawi, memperjelas prestasi sosial orang muda tersebut sehingga keputusan itu bagi dirinya dan orang sezamannya dianggap sebuah kewajaran dan ajaran Yesus justru sebuah kebaruan. Selanjutnya kecaman Yesus terhadap orang kaya, dilatari oleh ruang lingkup pelayanan Yesus pada kaum termarginalkan dan kekayaan dianggap sebagai penghalang keselamatan karena diperoleh melalui keberpihakan pada pemerintahan Romawi yang dalam  wacana apokaliptik Injil Matius, diidentikkan sebagai sekutu Setan.

References

Artuso,Vicente. “The Story of the Rich Young Man: The Vocation which was not Successful.†eJournal: Revista Pistis & Praxis: teologia e pastoral, Curitiba, 5, no. 2 (Desember 2013): 403-422.

Aslan, Reza. Zealot The life and Time of Jesus of Nazareth. New York: Random House, 2013.

A.Horsley, Richard. Jesus and the politics of Roman Palestine. Columbia: University of South Carolina Press Columbia, 2014.

A.Barbieri, Louis. “Matthew,†dalam The Bible Knowledge Commentary New Testament, ed.John F. Walvoord&Roy B Zuck, 13-94. USA: David C Cook,1983.

Baker,C.Richard. “Towards a genealogy of wealth through an analysis of biblical discourses.†SAGE journals: Biblical Theology Bulletin: Journal of Bible and Culture, volume 11, issue 2 (Mei 2006): 151-171.

Brailean (et.al),Tiberiu. “The Jews, God And Economics.â€, European Journal of Science and Theology 8, No.4 (Desember 2012):107-117.

B. Kraybill,Donald. Kerajaan Yang Sungsang. Jakarta: Gunung Mulia, 2005.

B.Green,Joel. The Gospel of Luke (The New International Commentary on the New Testament). Grand Rapids: Wm.B. Eerdmans, 1997.

Carter, Warren. Households and Discipleship: A Study of Matthew 19-20. England: Jsot Press, 1994.

France, RT. The Gospel of Matthew (The New International Commentary on The New Testament). Grand Rapids: Wm.B. Eerdmands, 2007.

J.M.Ling,Timothy. The Judaean Poor and the Fourth Gospel. England: Cambridge University Press,2006.

Jagersma, H. Dari Aleksander Agung sampai Bar Kokhba: Sejarah Israel dari 330 SM-135M. Jakarta: Gunung Mulia, 2003.

O’ Collins, SJ,Gerald. Christology A Biblical, Historical and Systematic Study of Jesus.United States: Oxford University Press,2009.

Pennington, Jonathan T. Heaven and Earth in The Gospel of Matthew. Leiden: Brill, 2007.

Riches, John K, and David C.Sim., ed. The Gospel of Matthew in its Roman Imperial Context. New York: T&T Clark, 2005.

Richardson, Peter and Amy Marie Fisher. Herod King of The Jews and Friend of The Romans. New York: Routledge, 2018.

Stambaugh, John and David Balch. Dunia Sosial Kekristenan Mula-Mula. Jakarta: Gunung Mulia, 1994.

S. Keener,Craig. A Commentary on The Gospel of Matthew. Grand Rapids: Wm.B. Eerdmands Publishing, 1999.

SchÓ“fer,Peter. The History of The Jews in The Greco-Roman World. New York: Routledge, 2003.

Muddiman, John and John Barton.,ed. The Oxford Bible Commentary The Gospels. United States:Oxford University Press, 2010.

W.Basser, Herbert and Marsha B.Cohen,. The Gospel of Matthew and Judaic traditions: A Relevance-Based Commentary. Leiden: Brill, 2015

Downloads

Published

2021-11-03

How to Cite

Kadang, J. (2021). Kontras Pandangan Yesus dan Orang Muda yang Kaya: Analisis Teologis Matius 19:16-26. EPIGRAPHE: Jurnal Teologi Dan Pelayanan Kristiani, 5(2), 199–210. https://doi.org/10.33991/epigraphe.v5i2.294

Issue

Section

Articles