Revitalisasi Nilai Pendidikan Kristiani dalam Membentuk Karakter Bangsa di Era Postmodern
Kata Kunci:
Pendidikan kristiani, karakter bangsa, era postmodern, tantangan, peluang, moralitasAbstrak
Pendidikan Kristen memiliki potensi besar dalam membentuk karakter bangsa, terutama di era postmodern yang ditandai dengan perubahan budaya gtermasuk dalam sosial, dan nilai-nilai kehidupan yang cepat berkembang. Di tengah tantangan zaman yang penuh dengan relativisme dan sekularisme, maupun era individualisme pendidikan Kristen menawarkan landasan moral dan etika yang kokoh untuk membangun pribadi yang berbudi pekerti luhur. Melalui ajaran alkitabiah. Penelitian kualitatif menjadi metode dalam artikel ini yang mengedepankan pendidikan Kristen mengajarkan nilai-nilai universal yang tidak hanya relevan dengan kehidupan spiritual, tetapi juga praktis dalam konteks sosial dan kehidupan sehari-hari. Adapun kesimpulan yang dinyatakan dalam penelitian ini menekankan bahwa pendidikan Kristen juga menghadapi sejumlah tantangan pengaruh budaya global yang cenderung mereduksi nilai-nilai moral dan norma agama. Meskipun demikian, dengan memanfaatkan peran perkembangan teknologi dan paltform media sosial, dalam pendidikan Kristen dapat lebih efektif menjangkau generasi muda dan memberikan kontribusi yang lebih besar dalam pembentukan karakter bangsa. Oleh karena itu, penting bagi lembaga pendidikan Kristen untuk terus mengadaptasi diri dengan dinamika zaman, sambil tetap mempertahankan nilai-nilai inti yang mendasari ajaran Kristus dalam membentuk masyarakat yang lebih bermoral dan beradab.
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 EPIGRAPHE (Jurnal Teologi dan Pelayanan Kristiani)
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.