Gereja Menghadapi Era Masyarakat 5.0: Peluang dan Ancaman
DOI:
https://doi.org/10.33991/miktab.v1i2.337Keywords:
gereja, teknologi, Masyarakat 5.0Abstract
Gereja adalah komunitas orang-orang yang percaya kepada Yesus Kristus, dan komunitas ini tidak dapat dipisahkan dari masyarakat dunia yang selalu berubah. Perubahan yang terjadi dan harus disikapi adalah transisi menuju era baru yang dikenal dengan Society 5.0. Gereja tidak bisa acuh tak acuh dalam menghadapi era baru ini. Tulisan ini bertujuan untuk mendeskripsikan peluang dan ancaman gereja. Dengan menggunakan metode analisis deskriptif berdasarkan literatur dan observasi, hasil penelitian menunjukkan bahwa gereja perlu meningkatkan sumber dayanya untuk memanfaatkan peluang dan mengatasi ancaman, sehingga tidak mati karena memiliki antisipasi yang baik. Gereja harus mengikuti perkembangan agar tetap relevan dengan orang-orang yang hidup di Era Society 5.0.
References
Abineno, J.L. Ch. Pokok-pokok Penting Dari Iman Kristen. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2008.
Afandi, Yahya. “Gereja Dan Pengaruh Teknologi Informasi ‘Digital Ecclesiology.’†FIDEI: Jurnal Teologi Sistematika dan Praktika 1, no. 2 (Desember 29, 2018): 270–283. http://www.stt-tawangmangu.ac.id/e-journal/index.php/fidei/article/view/12.
Aquilani, Barbara, Michela Piccarozzi, Tindara Abbate, dan Anna Codini. “The Role of Open Innovation and Value Co-creation in the Challenging Transition from Industry 4.0 to Society 5.0: Toward a Theoretical Framework.†Sustainability 12, no. 21 (Oktober 28, 2020): 8943. https://www.mdpi.com/2071-1050/12/21/8943.
Arceno, JP. Virtual Reality Baptism 360°, 2017. https://www.youtube.com/watch?v=wJhOSzH4NaM.
Budiono, Aryanto. “Inovasi Pengajaran Firman di Era Revolusi Industri 4.0.†PRUDENTIA: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani 1, no. 2 (2018): 124–134.
Campbel, Heidi A. Digital Ecclesiology: A Global Conversation. Digital Religion Publications, 2020.
Deguchi, Atsushi, Chiaki Hirai, Hideyuki Matsuoka, Taku Nakano, Kohei Oshima, Mitsuharu Tai, dan Shigeyuki Tani. Society 5.0: A People-centric Super-smart Society. Hitachi and The University of Tokyo Joint Research Laboratory. Singapore: Springer Singapore, 2018. http://link.springer.com/10.1007/978-981-15-2989-4.
Department of Economic and Social Affairs of the United Nations. World Social Report 2020: Inequality in a Rapidly Changing World. United Nations Publication, 2020.
Markus. “PGI Dukung Ibadah Online untuk Mengatasi Penyebaran Covid-19.†Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia.
Mortier, Richard, Hamed Haddadi, Tristan Henderson, Derek McAuley, dan Jon Crowcroft. “Human-Data Interaction: The Human Face of the Data-Driven Society.†SSRN (2014). https://papers.ssrn.com/sol3/papers.cfm?abstract_id=2508051.
Nurzaman, Adam Fahsyah. “Mari Mengenal Apa Itu Internet of Thing (IoT).†Binus Universuty: School of Information Systems. Last modified Juli 29, 2019. Diakses Juni 29, 2021. https://sis.binus.ac.id/2019/07/29/mari-mengenal-apa-itu-internet-of-thing-iot/.
Onday, Ozgur. “Japan’s Society 5.0: Going Beyond Industry 4.0.†Business and Economics Journal 10, no. 2 (2019): 1–6.
Organization for Economic Co-operation and Development. Data-Driven Innovation. Paris, France: Organization for Economic Co-operation and Development, 2015.
Pereira, Andreia G., Tânia M. Lima, dan Fernando Charrua-Santos. “Industry 4.0 and Society 5.0: Opportunities and Threats.†International Journal of Recent Technology and Engineering 8, no. 5 (Januari 30, 2020): 3305–3308. https://www.ijrte.org/wp-content/uploads/papers/v8i5/D8764118419.pdf.
Peterson, David. Liturgika: Sebuah Teologi Penyembahan. Malang: Gandum Mas, 2017.
Purwoto, Paulus, Asih Rachmani Endang Sumiwi, Alfons Renaldo Tampenawas, dan Joseph Christ Santo. “Aktualisasi Amanat Agung di Era Masyarakat 5.0.†DUNAMIS: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani 6, no. 1 (2021): 315–332.
Rao, Vinay. “From data to knowledge: Learn how information science has made significant leaps forward.†IBM Developer, Maret 6, 2018. https://developer.ibm.com/technologies/analytics/articles/ba-data-becomes-knowledge-1/.
Santo, Joseph Christ. “Makna Kesatuan Gereja dalam Efesus 4: 1-16.†Jurnal Teologi El-Shadday 4, no. 2 (November 30, 2017): 1–34. http://stt-elshadday.ac.id/e-journal/index.php/jte/article/view/2.
Soekahar, Herman. Bagaimana Memotivasi Jemaat Melayani. Malang: Gandum Mas, 1988.
Susanto, Herry. “Gereja Sebagai Umat Allah dan Rekan Negara.†Jaffray 17, no. 1 (2019): 35–56.
Tsang, Eric W. K., dan John N. Williams. “Generalization and Induction: Misconceptions, Clarifications, and a Classification of Induction.†MIS Quarterly 36, no. 3 (2012): 729–748. https://www.jstor.org/stable/41703478.
“Christian Counseling Center Indonesia.†YLSA; SABDA.org. https://c3i.sabda.org/.