Dampak Gereja yang Misioner Bagi Pertumbuhan Gereja

Abstract

Gerakan misioner dapat menghasilkan benturan yang mempengaruhi kualitas pertumbuhan gereja. Terlebih dalam era kemajuan digital yang kini mulai mengubah cara pandang manusia terhadap suatu fenomena atau terhadap kebenaran itu sendiri. Gerakan misioner harusnya menjadi salah satu cara dalam mempraktekkan Amanat Agung. Tujuan penelitian ini untuk memberikan gambaran peranan gereja yang misioner dalam memberi dampak bagi pertumbuhan gereja. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Melalui penelitian ini diperoleh gambaran bahawa gereja yang misioner memiliki dampak yang berpengaruh bagi pertumbuhan gereja terkhususnya di tengah dunia yang berubah. Hasil dari penelitian ini adalah tercapainya pertumbuhan di dalam gereja baik secara biologis maupun secara spiritual, serta terciptanya gereja yang misioner yang mampu melaksanakan Amanat Agung. Kehadiran gereja akan memberi dampak yang baik bagi lingkungan sekitar dan kualitas jemaat yang melakukan misi Allah juga akan terlihat serta menunjukkan nilai-nilai Kekristenan yang nyata tidak hanya bagi gereja secara lokal tetapi juga bagi khalayak ramai. Gerakan misioner tersebut dapat diaplikasikan dengan berbagai strategi yang sesuai dengan karakteristik masyarakat di sekitar gereja untuk dapat menyeberangkan Injil secara efektif dan mencapai pertumbuhan gereja yang maksimal, baik secara kualitas maupun kuantitas.